TEMPO.CO, Jakarta – Tika, seorang pembantu rumah tangga (ART) yang bekerja di rumah Nana Mirdad di Bali, pada Sabtu 20 Januari 2024, ia menemukan bayi perempuan baru lahir yang dibuang keluarganya ke semak-semak dekat rumahnya. Istri Andrew White mengungkap penemuan bayi tersebut hari ini di Instagram story-nya.
“Tadi siang di rumah, Kak menemukan bayi baru lahir dibuang di semak-semak dekat rumah. Telanjang, masih dengan tali pusar. Tanpa alas, tanpa sehelai kain pun di tubuh bayi. Taruh saja di tanah. Disana Ada banyak tempat di semak-semak ini.” “Kadal dan anjing berkeliaran, bahkan terkadang ular piton,” tulis Nana.
Bayi tersebut ditemukan ART Nana Mirdad dalam kondisi hipotermia
Dijelaskannya, anak yang ditemukan sudah berwarna biru. “Asal tahu saja bayi ini aman… Sehat… Dia sempat hipotermia tapi sempat dirawat di UGD,” tulis ibu dua anak ini.
Nana menyayangkan bayinya dibuang di tempat yang tidak pantas dan berbahaya. “Kalau memang tidak mau mengurus anak, banyak cara yang bisa dilakukan dengan membuangnya ke semak-semak seperti ini. Hubungi pekerja sosial, serahkan pada yayasan, dan sebagainya, atau paling tidak ditaruh di depan anak. pagar rumah warga agar bayinya bisa dirawat dengan baik.” tulisnya.
Ia mengaku khawatir bayinya tidak akan selamat. Bersama Andrew dan kedua anaknya serta PRT yang menemukan anak tersebut, ia bergegas ke RS Bali Mandara untuk berusaha menyelamatkan anak tersebut.
Dokter melakukan operasi penyelamatan untuk menyelamatkan anak tersebut. Mereka menunggu dengan tidak sabar seperti yang terlihat dalam video di Instagram Story Nana. “Sungguh acak hari ini,” katanya Andrej Putih dalam video itu. “Dia masih hidup dan sehat,” tulis Nana menjelaskan kondisi bayinya.
Anak diserahkan ke layanan sosial
Periklanan
Diakui Nana, sebagai seorang ibu berat rasanya meninggalkan gadis kecilnya. Dia ingin membawanya pulang. Namun, hal itu tentu bukan hal yang mudah untuk dilakukan, tulisnya. Bersama Andrew White, mereka memutuskan untuk menyerahkan anak tersebut ke dinas sosial dan tenaga medis terdekat yang merawatnya. Ia mengaku bersyukur masih bisa menjenguknya. “Mulai sekarang kamu akan selalu ada dalam doaku sayang,” tulisnya.
Putri sulung Jamal Mirdad dan Lydia Kandou ini kemudian melontarkan postingan satir terhadap ibu anak malang tersebut. Dia berdiri seperti juru bicara anak-anak. “Halo Bu. Mereka menemukanku, aku sehat, aku aman. Kalau ibu tidak menginginkanku, tidak apa-apa. Sekarang aku ada di tangan orang yang bisa menjagaku,” tulisnya.
Temuan seorang anak ditelantarkan untuk kedua kalinya
Penemuan anak itu diusir Nana mengalami hal ini untuk kedua kalinya. Pada Oktober 2020, saat ia dan suaminya sedang berolahraga di pantai dekat rumahnya, ia menemukan jenazah bayi tersebut dalam kondisi mengenaskan, telah dimakan anjing liar. Kemungkinan besar, anak itu juga diusir.
Pilihan Editor: Nana Mirdad menemukan mayat anak-anak dibuang di jalan dan menjadi makanan anjing
Quoted From Many Source